Semua agama dan tradisi telah mengatur tata cara pergaulan remaja.
Ajaran islam sebagai pedoman hidup umatnya, juga telah mengatur tata
cara pergaulan remaja yang dilandasi nilai-nilai agama. Tata cara itu
meliputi :
a. Mengucapkan Salam
Ucapan salam ketika bertemu dengan teman atau orang lain sesama muslim,
ucapan salam adalah do’a. Berarti dengan ucapan salam kita telah
mendoakan teman tersebut.
b. Meminta Izin
Meminta izin di sini dalam artian kita tidak boleh meremehkan hak-hak
atau milik teman apabila kita hendak menggunakan barang milik teman
maka kita harus meminta izin terlebih dahulu
c. Menghormati orang yang lebih tua dan menyayangi yang lebih muda
Remaja sebagai orang yang lebih muda sebaiknya menghormati yang lebih
tua dan mengambil pelajaran dari hidup mereka. Selain itu, remaja juga
harus menyayangi kepada adik yang lebih muda darinya, dan yang paling
penting adalah memberikan tuntunan dan bimbingan kepada mereka ke jalan
yang benar dan penuh kasih sayang.
d. Bersikap santun dan tidak sombong
Dalam bergaul, penekanan perilaku yang baik sangat ditekankan agar
teman bisa merasa nyaman berteman dengan kita. Kemudian sikap dasar
remaja yang biasanya ingin terlihat lebih dari temannya sungguh tidak
diterapkan dalam islam bahkan sombong merupakan sifat tercela yang
dibenci Allah.
e. Berbicara dengan perkataan yang sopan
Islam mengajarkan bahwa bila kita berkata, utamakanlah perkataan yang
bermanfaat, dengan suara yang lembut, dengan gaya yang wajar dan tidak
bual.
f. Tidak boleh saling menghina
Menghina / mengumpat hukumnya dilarang dalam islam sehingga dalam pergaulan sebaiknya hindari saling menghina di antara teman.
g. Tak boleh saling membenci dan iri hati
Rasa iri akan berdampak dapat berkembang menjadi kebencian yang pada
akhirnya mengakibatkan putusnya hubungan baik di antara teman. Iri hati
merupakan penyakit hati yang membuat hati kita dapat merasakan
ketenangan serta merupakan sifat tercela baik di hadapan Allah dan
manusia.
h. Mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat
Masa remaja sebaiknya dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan yang
bermanfaat remaja harus membagi waktunya dengan subjektif dan efisien,
dengan cara membagi waktu menjadi 3 bagian yaitu : sepertiga untuk
beribadah kepada Allah, sepertiga untuk dirinya dan sepertiga lagi
untuk orang lain.
i. Mengajak untuk berbuat kebaikan
Orang yang memberi petunjuk kepada teman ke jalan yang benar akan
mendapatkan pahala seperti teman yang melakukan kebaikan itu, dan
ajakan untuk berbuat kebajikan merupakan suatu bentuk kasih sayang
terhadap teman.
Demikian beberapa tata cara pergaulan remaja yang dilandasi nilai-nilai
moral dan ajaran islam. Tata cara tersebut hendaknya dijadikan pedoman
bagi remaja dalam bergaul dengan teman-temannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar